Sabtu, 10 Januari 2015

Tips menyelaraskan hati

Mengejar kesuksesan dan kebahagiaan dengan berpikir positif saja memang bisa berhasil. Bayangkan ketika kita berada di zona nafsu. Kita selalu diliputi rasa cemas, takut, dan penuh amarah. Akhirnya, kita seperti kehabisan tenaga. Semangat pun tak banyak tersisa karena zona ini memang diselimuti energi rendah. Sementara, ketika hati terasa lapang dan ikhlas (positive feeling), kita akan merasa penuh tenaga. Karena memang energi yang menyelimuti zona ikhlas adalah berbagai perasaan
positif yang berenergi tinggi seperti rasa syukur, sabar, fokus, tenang dan bahagia.
                Perasaan-perasaan ini yang menjadi sistem navigasi hati kita. Sistem yang memberitahu kita untuk selalu berada di “jalan benar” menuju tujuan. Permasalahannya, bagaimana agar kita selalu merasakan positive feeling ini? Janga khawatir, ada rahasianya kok.
1.       Geser keseriusan menjadi keasyikan
Ketika kepala penuh dengan hal-hal serius, segala sesuatu akan terasa sulit dicapai. Coba geser keseriusan di kepala menjadi keasyikan di hati. Senyum di wajah dan tenang di hati. Rasakan pelan segala urusan jadi begitu lancar dan penuh kemudahan.
2.       Operasikan pikiran dengan sengaja
Ubah kalimat “Saya ingin bahagia” menjadi “Saya sudah merasa bahagia” dengan semua yang kita punya. Kebanyakan orang belum puas dengan apa yang mereka punya. Namun karena ini masalah kebiasaan, Anda hanya peluh berlatih.
3.       Fokus sekaligus damai
Memaksakan diri terus bekerja hingga energi habis, padahal kita hanya punya satu badan, dua tangan, dan dua kaki. Berbahagialah, apa pun situasinya dan izinkan diri Anda beristirahat. Setelah tubuh segar, perasaan pun akan kembali positif.
4.       Menyetel perasaan positif
Perhatikan satu obyek yang menyenangkan di sekitar Anda, bisa berupa benda, orang atau situasi. Rasakan benar-benar selama 2-3 menit betapa beruntungnya Anda memilikinya. Rasakan perubahan perasaan Anda. Pasti jadi lebih enak dan positif.
5.       Selaraskan pikiran dengan perasaan
Jika kehendak hati tidak sinkron dengan kehendak pikiran, biasanya muncul keraguan. Ini sama saja Anda menyabotase harapan untuk mencapai sesuatu tersebut. Anda perlu berlatih menyelaraskan pikiran dengan perasaan.

Mulai sekarang, prioritaskan diri Anda untuk merasa positif sebelum melakukan apa saja. Dengan positive feeling ini, sukses dan kebahagiaan tinggal masalah waktu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar